Purwakarta, 30 April 2025 – Sebanyak 30 hingga 40 siswa SMP dan SMA di Purwakarta, Jawa Barat, akan menjalani program pembinaan karakter berbasis militer di markas TNI mulai 2 Mei 2025 mendatang. Program ini merupakan inisiatif Dinas Pendidikan Purwakarta untuk menangani siswa yang dianggap memiliki masalah disiplin di sekolah.
Detail Program Pembinaan
-
Peserta: Siswa SMP dan SMA bermasalah dari berbagai sekolah di Purwakarta
-
Lokasi: Markas Resimen Armed 1
-
Durasi: Program awal akan berlangsung selama beberapa minggu dengan kemungkinan diperpanjang
-
Kurikulum: Kombinasi pelatihan militer dan kegiatan belajar mengajar reguler
Kepala Dinas Pendidikan Purwakarta, Purwanto, menjelaskan bahwa program ini bertujuan menanamkan nilai-nilai disiplin, tanggung jawab, dan nasionalisme. “Mereka akan dibina langsung oleh anggota TNI. Kami harap ini bisa menjadi terapi kejut bagi siswa lain,” ujarnya seperti dikutip dari Tribunjabar.id.
Dukungan dari Pemerintah Daerah
Program ini sejalan dengan wacana Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang sebelumnya mengusulkan pendidikan militer bagi siswa bermasalah selama 6 bulan hingga 1 tahun. “Tetap belajar seperti di sekolah, hanya lingkungannya yang berbeda,” tegas Dedi.
Kodam III/Siliwangi telah menyatakan kesiapan untuk mendukung program ini melalui kerja sama dengan Pemprov Jabar. “Kami akan menindaklanjuti dengan pembahasan lebih rinci,” ujar Kadispenad Brigjen TNI Wahyu Yudhayana.
Tujuan Program
-
Memperbaiki perilaku siswa bermasalah
-
Menciptakan efek jera bagi pelajar lain
-
Membangun karakter disiplin dan tanggung jawab
-
Meningkatkan rasa nasionalisme
Program ini menuai berbagai tanggapan dari masyarakat, mulai yang mendukung hingga mempertanyakan efektivitas pendekatan militer untuk pendidikan karakter.