JAKARTA – Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memberikan pandangan positif terhadap program yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, menyatakan bahwa program tersebut sejalan dengan roadmap menuju Indonesia Emas 2045.
“Modal sosial politiknya sudah ada, tinggal SDM-nya saja,” ujar Mahfud saat ditemui usai menghadiri acara HUT Keluarga Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Kahmi) di Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Jumat.
Dalam kapasitasnya sebagai pembicara kunci di acara tersebut, Mahfud menjelaskan indikator pencapaian Indonesia Emas 2045 ditandai dengan penurunan angka kemiskinan dan peningkatan pendapatan per kapita hingga US$24.000. Saat ini, pendapatan per kapita Indonesia masih berada di angka US$4.700.
Mahfud menekankan pentingnya peran kader HMI yang tersebar di berbagai lini pemerintahan untuk mendukung program-program presiden terpilih. “Ya harus didukung, kan dia [Prabowo] yang terpilih [jadi presiden] jadi harus didukung apa yang dilakukan,” tegasnya.
Senada dengan Mahfud, Koordinator Presidium Kahmi Herman Khaeron menyatakan bahwa Indonesia Emas 2045 dapat diwujudkan melalui tiga pilar utama: hilirisasi perekonomian, peningkatan kualitas SDM, dan penguatan program ketahanan pangan. Herman optimis HMI dan Kahmi dapat berkontribusi signifikan dalam bidang hilirisasi perekonomian dan pengembangan SDM.
“Indonesia Emas 2045 adalah visi Indonesia yang ekonominya maju, yang hadir, dan sejahtera,” tutup Herman, menegaskan komitmen organisasinya dalam mendukung agenda pembangunan nasional.