Bandung, 14 April 2025 – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memperkuat komitmennya dalam mengurangi pengangguran dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui dua program utama: pelatihan keterampilan kerja gratis dan program padat karya dengan pemberian upah. Langkah ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang terdampak ekonomi, khususnya pasca pandemi dan kenaikan harga global.
Detail Program Pelatihan Skill Gratis
Program ini menyasar warga Bandung usia produktif (18-45 tahun) dengan fokus pada bidang-bidang yang sedang diminati pasar kerja, seperti:
- Teknologi Informasi (desain grafis, pemrograman dasar, digital marketing)
- Kewirausahaan (pengelolaan UMKM, pemasaran online)
- Keterampilan Teknik (listrik, otomotif, konstruksi)
Pelatihan dilakukan bekerja sama dengan BLK (Balai Latihan Kerja) Kota Bandung, lembaga pelatihan swasta, dan dunia industri. Peserta yang lulus akan mendapatkan sertifikat kompetensi serta bantuan penyaluran kerja.
Program Padat Karya dengan Insentif Upah
Selain pelatihan, Pemkot Bandung juga menggelar program padat karya untuk proyek-proyek infrastruktur kecil seperti:
- Perbaikan jalan lingkungan
- Penataan taman kota
- Pembangunan saluran air
Peserta program ini akan menerima upah harian sesuai standar UMK (Upah Minimum Kota) Bandung, yang pada 2025 mencapai Rp3,8 juta per bulan (sekitar Rp146 ribu/hari). Program ini prioritaskan warga berpenghasilan rendah dan pekerja informal.
Respons Masyarakat dan Target Pemerintah
Data Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung mencatat 12.000 orang telah mengikuti pelatihan sejak Januari 2025, dengan 70% peserta dilaporkan mendapat pekerjaan atau mengembangkan usaha mandiri. Sementara itu, program padat karya telah menyerap 5.000 tenaga kerja dalam proyek tahap pertama.
Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk mendongkrak daya saing kota. “Kami ingin warga Bandung tidak hanya dapat kerja, tapi juga memiliki skill yang kompetitif,” ujarnya.
Kritik dan Tantangan
Meski diapresiasi, beberapa pihak menilai perlu perluasan cakupan program, termasuk:
- Pelatihan bagi penyandang disabilitas
- Peningkatan anggaran untuk mencakup lebih banyak peserta
- Pemantauan transparan terhadap penyaluran upah padat karya
Panduan Pendaftaran
Masyarakat dapat mendaftar melalui:
- Situs resmi Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung (disnaker.bandung.go.id)
- Kantor Kelurahan setempat
- Aplikasi Bandung Smart City