Dalam momentum Ramadan yang penuh berkah, pimpinan Muhammadiyah menegaskan pentingnya mempertahankan nilai kejujuran di tengah dinamika kehidupan umat. Menurut beliau, kejujuran bukan hanya sekadar sikap dalam beribadah, melainkan juga harus tercermin dalam setiap aspek kehidupan, mulai dari hubungan antar sesama hingga dalam aktivitas ekonomi sehari-hari.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam sebuah acara yang menghadirkan berbagai tokoh dan ulama, di mana beliau mengimbau agar masyarakat senantiasa menjaga integritas dan menghindari segala bentuk kecurangan. “Kejujuran merupakan fondasi utama yang harus dijaga, terutama di bulan yang suci ini, agar setiap amal ibadah mendapat keberkahan dan dampak positif bagi kehidupan bersama,” ujarnya.