Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menanggapi usulan Forum Purnawirawan Prajurit TNI terkait sejumlah isu strategis, termasuk wacana pergantian Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Sikap resmi pemerintah disampaikan oleh Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan, Wiranto, dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Kamis (24/4/2025).

Prabowo Hargai Pendapat Purnawirawan, Tetap Patuhi Konstitusi

Wiranto menjelaskan bahwa Presiden Prabowo memahami keberagaman pendapat di masyarakat, termasuk dari kalangan purnawirawan. Namun, sebagai kepala negara, ia tidak dapat serta-merta menanggapi usulan tersebut karena batasan sistem ketatanegaraan.

“Sudah banyak berita yang muncul, maka inilah sikap Presiden: bukan mengacaukan, tapi tetap menghargai. Kita paham bahwa perbedaan itu ada yang pro, ada yang kontra. Itu wajar-wajar saja,” tegas Wiranto.

Dia menegaskan bahwa Presiden menghormati semua masukan, termasuk usulan pencopotan Gibran sebagai Wapres, namun keputusan akhir harus sesuai dengan mekanisme konstitusional.

Delapan Poin Usulan Forum Purnawirawan TNI

Forum Purnawirawan sebelumnya menyampaikan delapan poin rekomendasi, antara lain:

  1. Pengembalian UUD 1945 ke naskah asli sebelum amandemen.

  2. Reshuffle kabinet untuk meningkatkan efektivitas pemerintahan.

  3. Pergantian Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Wiranto menekankan bahwa dalam sistem trias politika, tidak semua hal menjadi kewenangan presiden. “Presiden tidak ingin perbedaan pendapat ini memperkeruh suasana kebangsaan yang sedang menghadapi banyak tantangan,” ujarnya.

Prabowo Fokus pada Stabilitas Nasional

Pemerintah menegaskan komitmen untuk menjaga stabilitas politik dan keamanan nasional. Wiranto menyatakan bahwa Presiden lebih memprioritaskan penyelesaian masalah bangsa, termasuk ekonomi, kesehatan, dan pertahanan, daripada terpancing isu pergantian pejabat.

Respons Publik dan Analisis Politik

Wacana pergantian Wapres sempat memicu perdebatan di publik. Sebagian kalangan menilai usulan purnawirawan sebagai kritik terhadap kinerja pemerintahan, sementara lainnya melihatnya sebagai dinamika demokrasi yang sehat.

Hingga saat ini, tidak ada sinyal kuat dari Istana mengenai rencana reshuffle atau pergantian Wapres. Posisi Gibran tetap dianggap stabil sejauh ini.

By Luthfan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *